Kesombongan Ahok: "Jika Tuhan Juga Berbuat Ngawur, Akan Saya Tantang...

Kesombongan Ahok: "Jika Tuhan Juga Berbuat Ngawur, Akan Saya Tantang...
Masih segar dalam ingatan kita, tatkala Najwa Shihab mengundang gubernur DKI, Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) sendirian dalam acaranya "MATA NAJWA" beberap saat lalu.

Dalam acara tersebut Ahok diberikan kesempatan untuk berbicara sepuas-puasnya, sendirian tanpa ada sedikitpun bantahan dari siapapun, bahkan tak jarang Najwa Shihab terkesan memberikan kesempatan dan ikut membenarkan omongan Ahok yg terkenal asal bunyi (asbun).

Dalam acara tersebut, penonton dikagetkan dengan ucapan Ahok yg sudah kelewat batas, ketika dia mengucapkan: "Jika Tuhan juga ngawur akan saya tantang", walaupun kemudian meralat kembali ucapannya, jika Tuhan tidak pernah ngawur.

Namun ucapan Ahok ini seakan membenarkan jika Tuhan juga bisa berbuat ngawur suatu saat. Ahok sepertinya tidak pernah belajar semasa kecilnya.

"Saya masih ingat ketika kecil dalam sebuah perdebatan sesama kami, selalu membawa nama pejabat ataupun institusi sebagai kawan untuk menghancurkan argumen teman kami agar kalah, dan puncaknya ketika menyebut nama Tuhan, semua akan langsung terdiam, karena kami tahu Tuhanlah yang tertinggi dari semuanya".

Ahok yang memang terkenal dengan sifat arogansinya, sombong, justru merasa besar dan berani mengatakan jika suatu saat Tuhan pasti akan berbuat "Ngawur" kepada dirinya, dan itu akan dia lawan.

Siapakah yang tidak kenal dengan grup "Podomoro", dengan segala macam kekuatan finansialnya, bahkan menurut saya Agung Podomoro Land (APL) dipastikan memiliki berbagai macam jaringan yang bisa dia gerakkan untuk melancarkan segala jenis urusannya.

Namun tidak kali ini, KPK sekali lagi diberikan kesempatan untuk bisa memperlihatkan kewajibannya, sebagai salah satu penegak hukum KPK digerakkan untuk melakukan penangkapan tangan terhadap Sanusi yang menerima suap dari Presiden Direktur APL, Ariesman Widjaja.

Pelan namun pasti, semua "teman Ahok" yang berasal dari para pengusaha konglomerat Indonesia dari keturunan etnis Cina/Tionghoa mulai memasuki babak baru dalam hukum.

Bahkan KPK tidak bisa diam apalagi berkelit dari kasus ini, karena sudah melibatkan yang sebuah kekuatan besar, yaitu rakyat, walaupun itu kekuasaan maupun finansial akan dipakai untuk membungkam kasus ini, namun KPK harus ingat rakyat adalah pemegang kekuasaan tertinggi di negeri ini.

Ahok sudah mulai berkelit, di awal dia mengatakan jika APL telah mengkhianati dirinya, lalu dilain kesempatan, menyatakan jika APL tidak memiliki hubungan dengan Pemprov DKI soal reklamasi pantai utara Jakarta.

Segala macam pembelaan Ahok yang dimuat di berbagai media, bukannya malah semakin mengangkat dirinya, namun justru semakin membuka bobrok kebohongannya, karena setiap ucapannya harus dia sangkal dengan membuat kebohongan baru.

Dan yang paling menyakitkan ketika Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung sudah mengeluarkan pernyataan jika Surat Ijin Reklamasi adalah hak Pemerintah Pusat dan bisa dikeluarkan oleh Daerah jika sudah didelegasikan kepada Daerah, pertanyaannya adalah, "Sudahkah Pemerintah pusat mendelagasikannya kepada Ahok ?"

Video: Ahok: "Kalau Tuhan ngaco juga gue lawan...

Rasanya kepingin tahu; "Apakah Ahok berani sesumbar jika kasus yang semakin membelitnya dan mulai menyeret berbagai pemegang kekuasaan dari belakang layar, adalah karena Tuhan telah ngawur kepada dirinya ?

Kita tunggu saja apakah Ahok berani sesumbar lagi jika ini memang karena Tuhan telah ngawur hingga semua yang disembunyikannya mulai terungkap satu persatu.

Wallahualam Bissawab, Allah SWT adalah segala pemilik apa yang ada di Alam raya ini.

"Maafkanlah kami ya Allah..! karena ENGKAU telah memperlihatkan kekuasaanMU, ketika seorang manusia dengan berani menantangMU".

Sumber: eramuslim.com

***

SUBHANALLAH... Inilah Fakta Ilmiah Mengapa Rasulullah SAW Memelihara Kucing? Ternyata...

SUBHANALLAH... Inilah Fakta Ilmiah Mengapa Rasulullah SAW Memelihara Kucing? Ternyata...
Rasulullah SAW memiliki serta memelihara seekor kucing yang diberi nama Mueeza.  Suatu hari, disaat nabi hendak mengambil jubahnya, ditemuinya Mueeza sedang terlelap tidur dengan santai diatas jubahnya.

Tak ingin mengganggu tidur hewan kesayangannnya itu, sehingga nabipun memotong belahan lengan baju yang ditiduri Mueeza dari jubahnya.

Ketika beliau kembali kerumah, didapatinya Mueeza sudah terbangun kemudian merunduk sujud kepada majikannya itu. Sebagai balasannya, nabi menyatakan rasa kasih sayangnya kepada Mueeza dengan cara mengelus-elus lembut ke badan mungil kucing itu sebanyak 3 kali.

Dalam aktivitas lain, setiap kali Rasulullah SAW menerima tamu di rumahnya, nabi selalu menggendong Mueeza dan ditaruh di pahanya.

Salah satu sifat Mueeza yang nabi sukai adalah, ia selalu mengeong tatkala mendengar seruan adzan berkumandang, seolah-olah suaranya terdengar seperti mengikuti lantunan suara adzan. Kepada para sahabatnya, nabi berpesan agar menyayangi kucing peliharaan, layaknya menyayangi keluarganya sendiri.

Hukuman bagi mereka yang menyakiti hewan lucu ini sangatlah serius, dalam sebuah hadist shahih Al Bukhari, dikisahkan tentang seorang wanita yang tidak pernah memberi makan kucingnya, dan tidak pula melepas kucingnya untuk mencari makan sendiri, Nabi Muhammad SAW pun menjelaskan bahwa hukuman bagi wanita ini adalah siksa neraka.

Dari Ibnu Umar ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Seorang wanita dimasukkan kedalam neraka karena seekor kucing yang dia ikat dan tidak diberikan makan bahkan tidak diperkenankan makan binatang-binatang kecil yang ada di lantai,” (HR. Bukhari).

Nabi menekankan di beberapa hadits bahwa kucing itu tidak najis. Bahkan diperbolehkan untuk berwudhu menggunakan air bekas minum kucing karena dianggap suci.

Kenapa Rasulullah Saw yang buta baca-tulis, berani mengatakan bahwa kucing suci, tidak najis? Lalu, bagaimana nabi mengetahui kalau pada badan kucing itu tidak terdapat najis?

Fakta Ilmiah Keistimewaan Kucing


Fakta ilmiah pertama: Pada kulit kucing terdapat otot yang berfungsi untuk menolak telur bakteri. Otot kucing itu juga dapat menyesuaikan dengan sentuhan otot manusia. Permukaan lidah kucing tertutupi oleh berbagai benjolan kecil yang runcing, benjolan ini bengkok mengerucut seperti kikir atau gergaji. Bentuk ini sangat berguna untuk membersihkan kulit.

Ketika kucing minum, tidak ada setetes pun cairan yang jatuh dari lidahnya. Sedangkan lidah kucing sendiri merupakan alat pembersih yang paling canggih, permukaannya yang kasar bisa membuang bulu-bulu mati dan membersihkan bulu-bulu yang tersisa di badannya.

Fakta ilmiah kedua: Telah dilakukan berbagai penelitian terhadap kucing dan berbagai perbedaan usia, perbedaan posisi kulit, punggung, bagian dalam telapak kaki, pelindung mulut, dan ekor. Pada bagian-bagian tersebut dilakukan pengambilan sample dengan usapan.

Di samping itu, dilakukan juga penanaman kuman pada bagian-bagian khusus. Terus diambil juga cairan khusus yang ada pada dinding dalam mulut dan lidahnya. 

Hasil yang didapatkan adalah: 
  • Hasil yang diambil dari kulit luar tenyata negatif berkuman, meskipun dilakukan berulang-ulang. 
  • Perbandingan yang ditanamkan kuman memberikan hasil negatif sekitar 80% jika dilihat dari cairan yang diambil dari dinding mulut.
  • Cairan yang diambil dari permukaan lidah juga memberikan hasil negatif berkuman. 
  • Sekalinya ada kuman yang ditemukan saat proses penelitian, kuman itu masuk kelompok kuman yang dianggap sebagai kuman biasa yang berkembang pada tubuh manusia dalam jumlah yang terbatas seperti, enterobacter, streptococcus, dan taphylococcus. Jumlahnya kurang dan 50 ribu pertumbuhan. 
  • Tidak ditemukan kelompok kuman yang beragam. 
  • Berbagai sumber yang dapat dipercaya dan hasil penelitian laboratorium menyimpulkan bahwa kucing tidak memiliki kuman dan mikroba. Liurnya bersih dan membersihkan.

Komentar Para Dokter Peneliti

  • Menurut Dr. George Maqshud, ketua laboratorium di Rumah Sakit Hewan Baitharah, jarang sekali ditemukan adanya kuman pada lidah kucing. 
  • Jika kuman itu ada, maka kucing itu akan sakit. 
  • Dr. Gen Gustafsirl menemukan bahwa kuman yang paling banyak terdapat pada anjing, 
  • Manusia 1/4 anjing, kucing 1/2 manusia. 
  • Dokter hewan di rumah sakit hewan Damaskus, Sa’id Rafah menegaskan bahwa kucing memiliki perangkat pembersih yang bemama lysozyme. 
  • Kucing tidak suka air karena air merupakan tempat yang sangat subur untuk pertumbuhan bakteri, terlebih pada genangan air (lumpur, genangan hujan, dll) 
  • Kucing juga sangat menjaga kestabilan kehangatan tubuhnya. Ia tidak banyak berjemur dan tidak dekat-dekat dengan air. 
  • Tujuannya agar bakteri tidak berpindah kepadanya. Inilah yang menjadi faktor tidak adanya kuman pada tubuh kucing.
Fakta Ilmiah ketiga:  Dan hasil penelitian kedokteran dan percobaan yang telah di lakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa badan kucing bersih secara keseluruhan. Ia lebih bersih daripada manusia.

Fakta ilmiah tambahan: Zaman dahulu kucing dipakai untuk terapi. Dengkuran kucing yang 50 Hz baik buat kesehatan selain itu mengelus kucing juga bisa menurunkan tingkat stress.

Sedangkan sisa makanan kucing hukumnya adalah; suci. Hadist Kabsyah binti Ka’b bin Malik menceritakan bahwa Abu Qatadah, mertua Kabsyah, masuk ke rumahnya lalu ia menuangkan air untuk wudhu. Pada saat itu, datanglah seekor kucing yang ingin minum. Lantas ia menuangkan air di bejana sampai kucing itu minum.

Kabsyah berkata, “Perhatikanlah.” Abu Qatadah berkata, “Apakah kamu heran?” Ia menjawab, “Ya.” Lalu, Abu Qatadah berkata bahwa Nabi SAW pernah bersabda, “Kucing itu tidak najis. Ia binatang yang suka berkeliling di rumah (binatang rumahan),” (H.R At-Tirmidzi, An-Nasa’i, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).

Diriwayatkan dari Ali bin Al-Hasan dan Anas yang menceritakan bahwa Nabi SAW pergi ke Bathhan suatu daerah di Madinah. Lalu, beliau berkata, “Ya Anas, tuangkan air wudhu untukku ke dalam bejana.” Lalu, Anas menuangkan air. Ketika sudah selesai, Nabi menuju bejana. Namun, seekor kucing datang dan menjilati bejana. Melihat itu, Nabi berhenti sampai kucing tersebut berhenti minum lalu berwudhu.

Nabi ditanya mengenai kejadian tersebut, beliau menjawab, “Ya Anas, kucing termasuk perhiasan rumah tangga, ia tidak dikotori sesuatu, bahkan tidak ada najis.”

Diriwayatkan dari Dawud bin Shalih At-Tammar dan ibunya yang menerangkan bahwa budaknya memberikan Aisyah semangkuk bubur. Namun, ketika ia sampai di rumah Aisyah, tenyata Aisyah sedang shalat. Lalu, ia memberikan isyarat untuk menaruhnya. Sayangnya, setelah Aisyah menyelesaikan shalat, ia lupa ada bubur.

Datanglah seekor kucing, lalu memakan sedikit bubur tersebut. Ketika ia melihat bubur tersebut dimakan kucing, Aisyah lalu membersihkan bagian yang disentuh kucing, dan Aisyah memakannya.

Rasulullah SAW bersabda, “Ia tidak najis. Ia binatang yang berkeliling.” Aisyah pernah melihat Rasulullah SAW berwudhu dari sisa jilatan kucing.” (H.R AlBaihaqi, Abd Al-Razzaq, dan Al-Daruquthni).

Hadist ini diriwayatkan dari Malik, Ahmad, dan imam hadits yang lain. Oleh karena itu, kucing adalah binatang yang badan, keringat, bekas dari sisa makanannya adalah suci, Liurnya bersih dan membersihkan, serta hidupnya lebih bersih daripada manusia. Mungkin ini pulalah mengapa Rasulullah SAW sangat sayang kepada Muezza, Kucing kesayangannya itu.

Sumber: eramuslim.com

***

7 Langkah Sederhana Untuk Mempertajam Otak Anda

7 Langkah Sederhana Untuk Mempertajam Otak Anda
Otak merupakan organ yang melakukan semua pemikiran yang ada dalam diri kita. Oleh karena itu, kita harus senantiasa menjaga dan merawatnya, baik dengan nutrisi yang baik dan sehat, banyak minum air putih, serta menjaga hal-hal yang bisa membuat otak kita tetap sehat.

Pikiran Anda adalah satu-satunya alat Anda untuk mencari tahu apa yang ada di dunia ini, dan bagaimana untuk bertahan hidup dengan baik di dalamnya. Jadi, Anda harus tetap sehat. Jika pikiran Anda tajam, Anda dapat mencap lebih banyak lagi tentang kehidupan.

Sekarang kita akan membahas bagaimana agar otak kita selalu tajam, dengan cara melakukan beberapa hal seperti di bawah ini yang dikutip dari Boldsky.com, diantaranya adalah:


1. Bertemu Orang Baru


Ketika Anda bertemu seseorang yang baru Anda kenal, pikiran Anda adalah memasukkan kedalam memori Anda, mencatatnya kemudian menyimpan informasi tentang orang-orang tersebut. Jika Anda terus bertemu orang-orang dari berbagai latar belakang, Anda cenderung memberikan otak banyak pekerjaan. Dan itu sangat baik.

2. Meditasi


Penelitian telah membuktikan bahwa, meditasi memiliki beberapa manfaat. Anda menjadi lebih tenang dan santai. Anda bisa mengalahkan stres dan kecemasan. Otak Anda akan berada dalam posisi untuk mengambil keterampilan baru, dan diremajakan melalui meditasi.

3. Mempelajari Ketrampilan Baru


Selama belajar keterampilan baru, bahasa atau seni, Anda menantang otak Anda. Ketika ditantang, ia dipaksa untuk membuat neuron baru dan jalur baru. Otak Anda cenderung lebih tajam, ketika Anda terus-menerus menantang kapasitasnya dengan mempelajari hal-hal baru. Ini adalah salah satu tips untuk ketajaman otak.

4. Bersama Orang Yang Anda Cintai


Hidup akan kehilangan maknanya jika tidak ada cinta di dalamnya. Pastikan bahwa Anda memiliki hubungan yang bermakna dalam hidup Anda. Anda bisa menyingkirkan stres, ketika berada dekat dengan orang yang Anda cintai. Dan menciptakan momen indah di memori Anda. Kehidupan emosional yang sehat adalah penting bagi otak.

5. Aktivitas Fisik


Jika tubuh Anda aktif, pikiran cenderung aktif. Pastikan Anda selalu, terlibat dalam aktivitas fisik. Lakukan latihan secara teratur.

6. Memberi Makan Otak


Makan makanan yang baik dan bergizi, baik untuk otak yang lebih tajam. Anda harus memastikan bahwa, secara teratur mengkonsumsi makanan sehat untuk otak Anda. Makan makanan untuk otak yang lebih tajam, merupakan syarat untuk hidup sehat.

7. Tidur Yang Cukup


Selama tidur, otak Anda masih tetap sibuk, akan tetapi sebagian lagi mulai beristirahat dalam berbagai tahapan tidur. Pola tidur yang tidak baik, bisa menghambat fungsi Anda secara keseluruhan.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.

Sumber : Boldsky.com

***












Ledakan Bom dan Serangan di Sarinah Membuat Syok Para Tokoh Agama

Ledakan Bom dan Serangan di Sarinah Membuat Syok Para Tokoh Agama
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin, mengaku terkejut saat mendengar peristiwa ledakan bom dan baku tembak di sekitar Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2016. 

Din Syamsuddin mengatakan, padahal pihaknya sedang mempersiapkan diri menjadi tuan rumah pada pertemuan tokoh-tokoh agama di dunia. Menurut dia, selama ini para tokoh agama di berbagai negara memuji Indonesia sebagai negara yang aman. 

Menurut Din Syamsuddin, dengan adanya peristiwa ledakan bom di Sarinah telah membuat kaget para tokoh agama di dunia . "Mereka sangat shock dan bertanya kepada saya", ujar Din Syamsuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Din Syamsuddin juga mengaku sempat menelpon Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti untuk meminta penjelasan langsung terkait aksi peledakan bom itu. "Kita dukung kepolisian untuk mengusut secara tuntas apa motifnya dan siapa pelakunya. 

Kita harapkan kepada seluruh masyarakat luas di seluruh Indonesia untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaannya. Kalau targetnya pos polisi di jalan Thamrin, mereka tidak suka dengan kepolisian," ucap Din. 

Din Syamsuddin menegaskan, tidak ada ajaran dalam agama apapun yang menyuruh untuk melakukan tindak kekerasan. Menurut dia, di dalam Al Qur'an sangat mengecam prilaku kekerasan apalagi sampai menghilangkan nyawa orang lain. 

Oleh karena itu, mantan Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah ini berharap agar peristiwa semacam ini tidak terulang kembali dimasa yang akan datang. "Kita semua mengimbau semua umat dari berbagai agama,  

"Marilah masalah yang ada di antara kita, kita diselesaikan secara beradab. Tidak perlu dengan cara kekerasan seperti ini dan mudah-mudahan ini untuk yang terkahir kalinya terjadi di negara kita," demikian  himbauan Din Syamsuddin mengakhiri wawancaranya.

***

Tidak Membayar Utang Dipenjara Seumur Hidup

Tidak Membayar Utang Dipenjara Seumur Hidup
Salah satu tempat yang paling sering mendapat perhatian para pengunjung atau wisatawan yang berkunjung ke Museum Sejarah Jakarta adalah ruangan yang terdapat di halaman belakang. 

Dulu ruangan-ruangan ini gelap sekali dan ditutup dengan pintu kuat-kuat. Cahaya yang masuk dan sirkulasi udara hanya melalui celah sebuah jendela berteralis tebal. Di sisi-sisi tembok terdapat bola-bola besi untuk merantai para tahanan.

Sebenarnya tempat tahanan terdapat pula di lokasi-lokasi lain. Hanya bukti-bukti fisiknya kurang mendukung. Mungkin dirobohkan dan diganti bangunan baru. Berapa jumlah tahanan ketika itu tidak diketahui pasti.

Ada  berbagai  alasan  mengapa  orang-orang  ditahan di  tempat ini.  Diketahui sampai dengan tahun 1763 orang-orang yang tidak bisa membayar utang ditahan di tempat ini seumur hidup. 

Baru di tahun-tahun berikutnya, lama penahanan diubah menjadi enam tahun. Pada tahun 1778 hukuman kurungan enam tahun ini dirubah lagi bukan untuk orang China, akan tetapi tidak ada data yang akurat dan jelas berapa lama hukumannya.

Pada tahun 1736 di dalam penjara sipil terdapat 64 sandera, 40 tahanan, dan 333 budak. Setelah itu tidak ada lagi berita tentang penjara. Hanya pada tahun 1774 dikatakan di dalam sel penjara masih ditahan 2 sandera, 7 tahanan, dan 23 budak. 

Istilah sandera dimaksudkan untuk orang yang belum membayar pajak. Sementara budak adalah titipan para juragan kaya yang membayar jumlah tertentu kepada sipir penjara.

Soal hukuman, sebenarnya sejak tahun 1602, VOC sudah dibebani pekerjaan untuk menanggulangi hukum dan peraturan. Pada awalnya tidak ada masalah karena yang terlibat hanya pegawai sendiri. 

Namun kemudian Batavia menjelma menjadi sebuah kota yang multi-etnis sehingga membingungkan VOC untuk menerapkan hukum yang mana. Baru pada tahun 1621 diambil keputusan bahwa semua hukuman dan aturan yang berlaku di Kerajaan juga berlaku di Hindia.

Ahli hukum dan Gubernur Jendral Joan Maatsuycker pada tahun 1640 ditugaskan untuk menyusun secara sistematis hukum kolonial. Dia menyatukan semua undang-undang, ordonansi, tradisi, dan aturan. Karya ini dikenal sebagai Bataviasche Ordonnanties (Dari Stadhuis Sampai Museum, 2003).

Menurut undang-undang tersebut, terdakwa yang telah ditangkap akan dimasukkan ke dalam penjara untuk menunggu keputusan. Kalau ada orang yang mengamuk, dia akan dibunuh di tempat. Kalaupun dia ditangkap, akan dihukum dengan mematahkan semua anggota badannya di atas roda.

Undang-undang Belanda menentukan bahwa seseorang hanya dapat dihukum jika dia telah mengaku. Namun untuk memperoleh pengakuan tersebut sering kali terdakwa disiksa terlebih dulu. Dalam balaikota terdapat satu kamar penyiksaan, namun tidak jelas kamar yang mana yang dipakai.

Umumnya orang yang dihukum karena perbuatan kecil, seperti mencuri, memfitnah, mabuk, atau berkelahi. Ada juga yang melanggar aturan VOC seperti tidur pada jam jaga dan tidak bisa hadir tanpa izin. 

Hukuman yang ringan adalah membayar denda. Yang lebih berat yaitu berupa pemecatan, penahanan seluruh gaji, dan pengembalian terdakwa ke Belanda.

Ditulis oleh: Djulianto Susantio, pemerhati sejarah dan budaya

***